Pelatih Luis Enrique.
PSG INDONESIA MEDIA – Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique, tak menutup mata atas kekalahan timnya dari Bayern Munich di penyisihan Liga Champions, Rabu, 5 November 2025. Dalam wawancara dengan Canal+, pelatih asal Spanyol itu mengakui bahwa lawan tampil lebih dominan, terutama saat kedua tim masih bermain dengan jumlah pemain yang sama.
PSG kalah 1-2 dari Munich lewat dua gol Luis Diaz di babak pertama. Bayern harus bermain dengan 10 pemain setelah Luis Diaz terkena kartu merah akibat pelanggarannya kepada Hakimi jelang turun minum.
“Saat 11 lawan 11, Bayern jelas lebih kuat, tidak diragukan lagi,” ujar Enrique. “Kami memberikan hadiah yang sangat indah kepada lawan di babak pertama. Sejujurnya, kami bisa saja kebobolan lebih banyak.”
Menurut Enrique, permainan PSG membaik setelah timnya unggul jumlah pemain di babak kedua, meski ia enggan berbicara lebih jauh soal dampak hasil laga ini terhadap masa depan tim.
“Di babak kedua situasinya berbeda karena kami bermain dengan satu pemain lebih banyak. Soal konsekuensinya? Saya tidak bisa bicara tentang masa depan. Kami tahu jadwal kami sangat berat, dan pertandingan-pertandingan berikutnya tidak akan mudah,” tambahnya.
Menanggapi cedera Ousmane Dembélé, Enrique menegaskan bahwa masalah yang dialami winger asal Prancis itu tidak berkaitan dengan cedera lamanya.
“Saya belum tahu pasti. Tapi saya rasa ini tidak ada hubungannya dengan cedera sebelumnya. Ini sesuatu yang baru. Kami harus sangat berhati-hati karena kami terus berupaya meningkatkan kondisi fisik para pemain,” tutupnya.
Baca juga: Luis Enrique Beri Kabar Terbaru soal Cedera Dembele dan Hakimi di Laga Melawan Munich
Pelatih PSG Luis Enrique mengakui performa timnya jauh dari harapan dan menyebut “mustahil menang dengan…
Monaco membuka skor di menit ke-69. Berawal dari umpan panjang Salisu, Golovin mengirimkan crossing matang…
PSG kalah dari AS Monaco lewat gol tunggal dari Minamino. Chevalier menceritakan kondisi tim Paris…
Diallo menjelaskan bahwa kebiasaan itu bukan tanpa alasan. Baca selengkapnya di artikel ini.
Pelatih asal Spanyol itu melanjutkan dengan mengingatkan mengenai agenda berat PSG ke depan.
Pelatih PSG itu menambahkan mengenai idenya untuk mengidentifikasi pemain muda dengan potensi besar