Neom SC, klub promosi Saudi Pro League yang bermarkas di Tabuk, siap mengguncang bursa transfer musim panas 2025. Didukung dana besar dan ambisi menguasai panggung internasional, klub ini mengincar sejumlah bintang Ligue 1, dan Olympique Lyonnais (OL) menjadi target utama mereka.
Situasi finansial Lyon yang kian memburuk usai didegradasi secara administratif ke Ligue 2 oleh DNCG menjadikan klub tersebut sasaran empuk bagi klub-klub kaya dari luar Eropa. Neom SC, yang sudah aktif sejak Januari dengan merekrut Saïd Benrahma, kini kembali bergerak agresif.
Lacazette Menuju Timur Tengah?
Salah satu nama yang paling santer dikaitkan dengan Neom adalah Alexandre Lacazette. Sang mantan kapten Lyon berstatus bebas transfer musim panas ini, dan laporan menyebutkan ia semakin dekat bergabung dengan Neom SC. Transfer ini disebut sebagai langkah awal “pembersihan” para bintang Ligue 1 ke Arab Saudi.
“Kepergian Lacazette bisa menjadi pukulan besar secara emosional bagi fans Lyon, tapi sangat mungkin mengingat situasi keuangan klub,” tulis L’Équipe.
Selain Lacazette, nama lain yang ikut dikaitkan adalah Corentin Tolisso dan Lucas Perri. Kiper asal Brasil itu tampil cukup solid di musim lalu dan menarik perhatian Neom. Sementara Tolisso, yang masih memiliki nilai jual sekitar 10 juta euro, dinilai sebagai solusi jangka pendek yang berkualitas untuk lini tengah Neom.
Kehilangan keduanya bisa memperparah kondisi OL, yang kini harus menjual pemain untuk menyeimbangkan neraca keuangan.
Rencana Besar dengan Sentuhan Prancis
Neom tak hanya membidik pemain dari Lyon. Klub ini juga dikabarkan akan segera menunjuk Christophe Galtier, mantan pelatih PSG, sebagai pelatih kepala. Nama lain yang disebutkan adalah Marcin Bulka, kiper utama OGC Nice, yang dikabarkan juga sangat dekat dengan transfer.
Langkah ini menunjukkan ambisi Neom membangun “koloni Prancis” di Saudi Pro League, memanfaatkan kekacauan yang terjadi di beberapa klub Ligue 1.
“Neom SC ingin membangun tim dengan DNA Eropa, terutama Prancis, demi segera bersaing di level tertinggi domestik dan internasional,” ungkap Foot Mercato.